Hikmah

Senang sekali mendapatkan pemikiran yang baik pada akhirnya. Sepertinya memang harus seperti itu dahulu. Manusia tidak bisa serta merta mendapatkan masalah sekaligus mengetahui hikmahnya. Hikmah sendiri bukan semata hadiah, melainkan hasil sebuah pergulatan jiwa, pengembaraan alam pikiran, permenungan demi permenungan yang sekiranya merupakan sesuatu yang diupayakan, bukan dibiarkan mengalir begitu saja. Hikmah hanya datang pada jiwa yang terbuka, besar, dan tentu saja move on. Aku bersyukur sekali bisa mencapat titik ini pada akhirnya.

Kupikir, seharusnya semua sudah pada tempatnya. Aku sendiri masih dalam beberapa tahap penyelesaian. Tapi, pada waktunya nanti juga semua akan tuntas. Aku selalu beriktikad untuk menyelesaikan apa-apa yang telah aku mulai. Hanya saja, kadang kondisi tidak mendukung dan aku punya banyak keterbatasan, tak bisa semuanya kuselesaikan di saat yang bersamaan. Untuk itu, aku hanya meminta keleluasaan, khususnya dalam hal waktu, dan aku akan bekerja keras untuk menyelesaikan semua urusanku.

Bagiku, semua ini adalah sebuah keajaiban. Aku memohon maaf jika yang terjadi padaku ini membuat orang-orang di sekitarku tidak berkenan. Tapi, sungguh, aku tidak bermaksud membuat kalian berpikir seperti itu. Aku juga tidak bermaksud membohongi diriku sendiri, apalagi kalian. Semoga ada pelajaran untuk kita semua dari hal ini. 

Tunggu, ya, aku sedang bangkit! Kami sedang akan move on. Doakan kami semoga restu alam selalu menyertai. Doa kami juga untuk kalian, semoga diberkati alam. Salam.

0 comments: